Rabu, 22 Oktober 2025 bertepatan dengan Hari Santri Nasional, mahasiswa PJKR UKSW yang terlibat dalam “KKN Tematik” di SDN 3 Bajo, Kabupaten Blora mengadakan serangkaian acara. Lodang Panggalih menyampaikan, “kegiatan ini untuk peringatan hari santri, sekaligus momentum untuk saling belajar dan mengenalkan toleransi, terutama bagi kami mahasiswa. Kami berasal dari institusi Kristen tetapi bisa adaptif dan mendukung kegiatan tersebut, sebab nilai keberagaman itu yang kami tonjolkan “.

Para mahasiswa yang mayoritas Kristen menyatu dengan kegiatan; kaligrafi dan lomba voli sarung, estafet sarung, mewarnasi, sholawatan dan fashion show. Awalnya mereka agak kikuk, tetapi sebagai calon guru mereka harus segera bisa menyesuaikan dengan lingkungan dan bisa luwes dalam kegiatan tersebut. Inilah wujud toleransi yang mereka pelajari dan alami di Kota Salatiga tempat kampus UKSW dimana di kota tersebut menjadi kota tertoleran se-Indonesia.

Mahasiswa mengawali kegiatan dengan pawai karnaval, dimana siswa-siswi SDN 3 Bajo menampilkan pertunjukan drumb band-nya. Kegiatan selanjutnya adalah, anak-anak diakan membuat karya kaligrafi, dan mahasiswa menyediakan alat tulisan dan membantu. Dalam bidang olahraga, mereka diajak volley sarung serta aktfitas fisik dengan estafet sarung. Dalam bidang senin anak-anak SD ini diajak lomba mewarnai sekaligus fashion show untuk melatih kepercayaan dirinya. Para guru dilibatkan sebagai tim juri, dimana mereka yang akan menilai para siswa-sisiwinya dan bisa menjadi evaluasi pembelajaran ke depannya. Diharapkan dalam kegiatan ini, bisa menumbuhkan bakat olahraga dan seni, dan tidak kalah pentingnya rasa pecaya diri dan keimanan dan ketakwaan mereka.