Sabtu, 1 November 2025 sebanyak 10 mahasiswa PJKR UKSW yang merupakan gelombang ketiga di KKN Tematik di Desa Bajo, Kecamatan Kedung Tuban, Kabupaten Blora resmi ditarik setelah 3 minggu berkegiatan. Mereka adalah mahasiswa yang ditempatkan di SDN 3 Bajo, meski pada praktiknya mereka melayani 4 SDN lain yang ada disana.
Dalam penarikan yang dilakukan koordinator MBKM, Pulung Nugroho menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Desa dan Kepala Sekolah SDN 3 Bajo. Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Bajo juga memyampaikan, jika program kerja dari UKSW sangat berkontribusi dalam perkembangan pendidikan anak-anak di Desa, serta memberi dampak bagi desa terutama anak muda karang taruna yang kembali menggerakkan kegiatan olahraga volley. Harapannya bisa kembali lagi Bajo untuk melanjutkkan program kerja yang sudah disusun selama ini.
Ibu Enis selaku kepala sekolah SDN 3 Bajo juga merasa sangat terbantu dengan hadirnya mahasiswa, terutama dalam kegiatan PBM, memberikan pengetahuan dan pengalaman baru, serta menjadi bagian dari SDN 3 Bajo meski dengan waktu yang singkat. Harapannya, bisa dilanjutkan kembali dengan durasi yang lebih lama.
Kitaro, perwakilan mahasiswa PJKR juga menyampaikan ucapan terimakasih dan maaf jika ada kekurangan dan kesalahan selama berkegiatan. Kesan yang mahasiswa terima, mereka langsung teradaptasi karena penerimaan warga yang baik dan menyenangkan, juga anak-anak SD. Diceritakan juga, bagaimana anak-anak SD enggan melepas mereka untuk kembali ke Salatiga, bahkan ada beberapa anak yang sengaja datang di penginapan untuk menghantar pulang. Demikian juga dengan Bu Likah, pemilik penginapan yang menangis saat melepas anak-anak ini kembali di kampus. Bahkan mereka sudah dianggak keluarga sendiri, dengan mengajak mereka berwisata di Bojonegoro.
Sebelum kembali ke Salatiga, Dhanang Puspita selaku koordinator juga menyambangi karya mahasiswa di SDN 3 Bajo. Di halaman sekolah, sudah terbangun insenerator sederhana untuk membakar sampah, dekomposer sampah organik, monkey bar, serta beberapa tanaman yang ditanam untuk reboisasi. Ini adalah legacy dari mahasiswa untuk masyarakat Blora, terutama warga sekolah SDN 3 Bajo, kiranya memberi manfaat dan berdampak.